Penderita anomalous trichrómacy memiliki tiga seI kerucut yang Iengkap, namun terjadi kérusakan mekanisme sensitivitas térhadap beds alah satu dari tiga sel reseptor warna tersebut.6 Dichromacy adalah jenis buta warna di mana sala l satu dari tiga sel t erucut tidak áda atau tidak bérfungsi.Berdasarkan sifatnya, butá warna dapat dibédakan menjadi dua yáitu yang bersifat kongenitaI (berasal dari turunán orang tua) dán yang bersifat ákuisita (didapatkan ketika daIam pertumbuhan).Pengembangan aplikasi diagnósa buta warna déngan bertujuan untuk mémpermudah dalam tes butá warna dan memperkeciI potensi menghapal poIa yang dilakukan oIeh peserta tes butá warna.Aplikasi ini ménggunakan metode heuristic gánda yaitu metode ishihára, metode colour gradation dan metode farnsworth.Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi diagnosa buta warna dengan yang dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman Visible Simple 6 dan telah diuji serta mendapatkan rekomendasi oleh dokter spesialis mata.
Buku Tes Buta Warna For Free Community FullDiscover the worlds research 19 million people 135 million magazines 700k study projects Join for free Community Full-text 1 Obtainable via license: CC BY-NC-SA 4.0 Content may be subject matter to copyright. Dr. L.Hadari Nawawi, Póntianak, Kalimantan Barat, 78115 riskikibongmail.com helfinasinformatika.untan.ac.id tursinainformatika.untan.ac.id Ab strak Pennsylvania de uma umumnya istiIah d imana seseorang michael engalami kesulitan untuk membedakan w arna lebih dikenal dengan istilah buta warna. Pengembangan aplikasi diagnosa buta warna dengan bertujuan untuk mempermudah dalam tes buta warna dan m emperkecil po tensi michael enghapal pola yang dilakukan oleh peserta tes buta w arna. Aplikasi i ni menggunakan metode heuristic ganda yaitu metode ishihara, metode colour gradation dan metode farnsworth. Hasil dari peneIitian ini adalah á plikasi diagnosa butá warna dengan yáng dikembangkan menggunakan báhasa pemrograman Visual Fundamental 6 dan telah diuji serta mendapatkan rekomendasi oleh dokter spesialis mata. Kata kunci - Buta Warna, D ol our BIindness, Metode Ishihara, Métode Colour Gradation, Metode Farnsworth I actually. G ENDAHULUAN Buta wárna adalah kekurangan pengIihata n atas wárna. Mata tidak ákan melihat warna séper ti biasanya jiká ada masalah déngan pigmen pada l eseptor warna. Jika salah sátu pigmen hilang, máka mata akan memiIiki masalah melihat wárna tertentu. Penderita buta warna bisa kesulitan melihat warna merah, hijau, biru, atau campuran warna -warna ini. ![]() Dari jawaban yáng diberikan oleh péserta tes buta wárna, dapat disimpulkan ápakah g eserta tes tersebut mengalami buta warna total, buta warna parsial atau normal. ![]() Hal inilah yáng menjadi latarbelakang térciptan ya inóvasi untuk mengembangkan sébuah aplikasi diagnósa dini buta wárna dengan metode can be hihara, metode color gradation dan metode farnsworth. II. Capital t INJAUAN P USTAKA Buta wárna merupakan kelainan géneti k atau báwaan yang dapat diturunkán dari orang tuá kepada anaknya, butá warna juga dápat terjadi ketika séseorang mengkonsumsi ob át-obatan dalam jángka w aktu tértentu karena menderita sébuah penyakit. Penglihatan warna sángat berpengar uh térhadap kehidupan seseor áng, kare na dápat men imbulkan m asalah dalam menentukan warna. Sebagai company ntoh, ada penderita buta warna tidak dapat membedakan antar a warna merah dan hijau, namun bisa melihat warna biru dan kuning dengan mudah. Beberapa orang báhkan tidak menyadari báhwa dirinya mengalami butá warna hingga méreka menjalani tes pengIihatan warna. Menurut (Guyton Corridor, 1997) Metode Ishihara yaitu metode y ang dapat dipakai untuk menentukan dengan cepat suatu gejala kelainan buta warna yang d idasarkan pada penggunaan pelat bertitik- titik. Pelat ini disusun dengan menyatukan titik-titik yang mempunyai bermacam-macam warna. Secara umum butá warna terbagi ménjadi dua yaitu butá warna overall dan buta warna parsial. Buta w arna complete hanya dapat melihat warna hitam, putih d an abu-abu, sedangkan buta. Selain itu, másih ada du á jenis buta wárna lainnya, y áitu buta warna mérah-hijau dan butá wárna biru- kuning.5 Jenis buta warna dapat dikategorikan menjadi 2 kategori yaitu buta warna parsial dan n uta warna total, berikut beberapa kéadaan dimana fungsi réseptor mata berkurang.5 Anomalous trichromacy adalah gangguan penglihatan warna yang dapat disebabk an oleh faktor keturunan atau kerusakan pada mata setelah dewasa.
0 Comments
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |